Bahan Utama Penyusun Produk Yang Tertera Pada Kemasan Mie Instan

administrator

0 Comment

Link

Bahan Utama Penyusun Produk Yang Tertera Pada Kemasan Mie Instan – Produk coklat dengan berbagai jenis, ukuran dan merek dijual di toko retail, mini market dan supermarket. Produk coklat dibagi menjadi 2 kelompok yaitu produk coklat asli dan coklat campuran. Konsumen dapat membedakan keduanya melalui harga yang tertera pada kemasan dan tempat produk tersebut dijual. Produk coklat disimpan di lemari es pada suhu 20 – 24

C tergolong coklat asli. Bahan utama coklat jenis ini adalah pasta kakao [cocoa liqueur] dan mentega kakao [cocoa butter]. Cocoa butter memiliki titik leleh dan mulai melunak pada suhu 27

Bahan Utama Penyusun Produk Yang Tertera Pada Kemasan Mie Instan

Ketiga. Produk coklat asli akan perlahan meleleh dan berubah bentuk menjadi tidak beraturan jika disimpan pada suhu ruangan tropis. Sedangkan coklat campuran merupakan campuran bubuk coklat dan minyak sayur. Jenis lemak ini lebih tinggi dibandingkan mentega kakao. Cokelat keras bersifat keras dan tidak mudah meleleh meskipun disimpan di suhu tropis. Ada 3 faktor yang menentukan harga jual coklat sebenarnya lebih mahal dibandingkan coklat campuran, [1] harga coklat mentega sangat mahal, [2] proses produksinya lama dan [3] penyimpanan, penyajian dan distribusi . harus pada suhu rendah.

Kelas 08 Smp Ilmu Pengetahuan Alam Ipa S1 Siswa 2017 By P’e Thea

Menurut BPOM, coklat asli terbuat dari bahan baku utama biji kakao dan bahan lain seperti gula pasir dan susu bubuk hewani. Biji kakaonya berasal dari buah tanaman kakao [Theobroma cacao]. Buah kakao terdiri dari 3 komponen utama yaitu kulit buah, daging buah dan biji. Kernel merupakan bagian terbesar dari buah kakao, menyumbang sekitar 70% dari berat buah matang. Setiap buah kakao berisi 30-40 biji yang menempel pada plasenta [Gambar 1].

Proses penyiapan bahan baku dilakukan di kebun. Biji kakao diekstraksi dari buahnya yang masak, kemudian difermentasi selama 5 hari dan dikeringkan hingga kadar air menjadi 7%. Biji kakao ini mengandung rasa coklat dan senyawa antioksidan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Langkah selanjutnya dalam proses produksi coklat sebenarnya terjadi di pabrik, yaitu pemanggangan, tempering dan penggilingan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2 di bawah.

Ketiga. Selain perubahan kimia tersebut, pemanasan menyebabkan air menguap dan menyebabkan daging buah kakao menyusut. Perubahan fisik ini menyebabkan kulit biji mudah terkelupas dan terpisah dari polong. Selama proses pengolahan, kulit cengkeh dikumpulkan sebagai limbah dan cengkeh digiling secara mekanis. Pemrosesan mekanis yang intensif memecah dinding sel daging sperma dan melepaskan cairan berminyak. Daging buah biji pertama yang keras menjadi cairan kental yang disebut pasta kakao [cairan kakao]. Pasta ini secara alami mengandung sekitar 50% mentega kakao, sisanya adalah padatan bebas lemak. Partikel-partikel ini menggelapkan warna pasta kakao.

BACA JUGA  Perhatikan Gambar Berikut Keliling Daerah Yang Diarsir Adalah

Pasta kakao dikompresi menjadi tabung silinder dengan piston hidrolik. Mentega kakao dicairkan dan dikeluarkan melalui lubang di sisi silinder lalu dikirim ke mesin pemoles. Cocoa butter memiliki warna putih kekuningan dan aroma coklat yang khas. Karena berbahan plastik, maka mentega kakao harus ditambahkan ke mesin pemoles agar adonan coklat yang sebenarnya dapat dengan mudah dibentuk. dengan menekan serasah daun ke dalam kue padat di bagian bawah tabung silinder. Kue tersebut digiling menjadi bubuk coklat di mesin penggiling. Baku mutu bubuk coklat terdapat tiga tingkatan yaitu rendah lemak [10-12%], sedang [13-15%] dan tinggi lemak [>15%-22%]. Selain untuk bahan baku minuman coklat, es krim dan cookies, bubuk kakao juga digunakan untuk menghasilkan coklat campuran.

Mengenal Varian Produk Cokelat Di Pasaran

Formula makanan coklat asli terbuat dari pasta mentah dan mentega kakao [sebagai bahan utama] dan ditambahkan gula rafinasi, susu bubuk hewani dan pengemulsi. Selama proses pencampuran, senyawa-senyawa kimia pada bahan baku akan berinteraksi satu sama lain dan menghasilkan warna produk tertentu, tekstur menarik, dan rasa lezat. Setiap material mempunyai fungsi tambahan seperti terlihat pada tabel di bawah ini.

Komposisi bahan baku pada formula akan menjadi acuan penamaan produk coklat yang sebenarnya diproduksi. Beberapa jenis produk coklat asli yang populer di pasaran adalah coklat hitam, coklat susu dan coklat manis, seperti terlihat pada Gambar 3 di bawah ini.

Selain mempengaruhi rasa, perbandingan bahan baku akan memberikan warna yang berbeda pada produk. Block Cocoa Butter hanya mengandung 100% mentega kakao, dengan 47-49% mentega kakao asli dan tanpa bahan asing lainnya. Produk ini memiliki warna yang gelap dan rasa yang pahit atau sering disebut dengan “baking chocolate”. Produk ini banyak digunakan sebagai bahan baku pembuatan roti. Cokelat hitam adalah 60 persen pasta. Pasta kakao mengandung 32-40% mentega kakao. Setelah penambahan gula pasir 39,50%, intensitas warna dan rasa pahit pada dark chocolate mengalami penurunan yang signifikan. Intensitas warna dan rasa menurun pada coklat susu. Semakin tinggi jumlah gula dan susu bubuk dalam formula, maka rasa manis semakin terasa dan rasa pahit semakin tertutup.

BACA JUGA  Ujaran Denotatif Gunung

Sesuai rumusnya, campurkan bahan-bahan dalam mesin pencampur hingga diperoleh campuran coklat yang seragam. Kemudian haluskan adonan dengan rolling pin atau ball mill. Proses penggilingan dihentikan bila ukuran partikel tepung yang semula berkisar 100 hingga 150 mikron menjadi 10 hingga 20 mikron. Adonannya yang lembut dihias untuk mencerahkan permukaannya. Conching dilakukan dalam wadah pencampur dalam bentuk gulungan dengan suhu 60-70

Berbagai Tips Archives

Ketiga. Mentega kakao dan pengemulsi dicampur ke dalam tepung. Pengemulsi mengikat partikel gula ke massa mentega kakao dan menciptakan fase kontinu. Hal ini akan memudahkan dalam mencetak adonan menjadi berbagai bentuk produk coklat.

Cocoa butter mengandung 40% asam lemak tak jenuh yaitu asam oleat, dan sisanya 60% asam lemak jenuh, asam stearat dan palmitat. Tiga diantaranya berikatan membentuk senyawa trigliserida, dimana satu molekul asam lemak tak jenuh ditempati oleh dua molekul asam lemak jenuh. Ia memiliki sifat polimorfik kristal mentega kakao, dari I hingga VI [Gambar 4].

Ketiga. Pendinginan cepat campuran cairan dalam freezer menghasilkan campuran minyak padat kristal I, II dan III. Senyawa kristal ini lunak dan cair pada suhu kamar. Sementara itu, mendinginkan adonan secara perlahan hingga suhu kamar [tanpa suhu] menghasilkan padatan berminyak dengan struktur kristal. Bentuk kristal ini “mekar” selama penyimpanan. Fenomena ini ditandai dengan munculnya bintik-bintik putih pada permukaan coklat akibat hamburan partikel gula atau lemak dari permukaan padat. Tempering merupakan suatu metode untuk menghasilkan padatan coklat dengan struktur kristal V yang keras dan mengkilat. Struktur ini dapat diubah menjadi bentuk kristal VI bila disimpan pada suhu 20-22°C

3-4 bulan. Cokelat dengan struktur VI akan lebih keras dan stabil. Gambar 5 menunjukkan grafik “suhu” coklat sebenarnya untuk memproduksi kristal tipe V.

Produknya1.kemasan Mie2.plastik Kecap

“Timpering” adalah proses memanaskan dan mendinginkan adonan coklat yang sudah disiapkan sebelumnya. Adonan keras memanas perlahan di atas 30 derajat

C sebelum pembubaran. Pada suhu ini, adonan cair belum mempunyai bentuk kristal yang pasti. Kristal IV mulai tumbuh secara acak ketika suhu campuran turun hingga rata-rata 33 °C.

C. Ketika suhu adonan secara bertahap naik menjadi 33, susunan kristal V menjadi lebih padat dan teratur.

C. Dengan kondisi seperti ini, masukkan adonan ke dalam cetakan dan simpan di lemari es pada suhu 18-20.

Roma Crackers Malkist Belgian Style Cokelat 90g

Ketiga. Kristal V akan berubah menjadi VI. Susunan kristalnya lebih teratur dan padat. Setelah dingin, coklat mengeras dan terlepas dari permukaan cetakan. Hasil pembentukan dibiarkan diam selama 3 sampai 4 bulan, pembentukan kristal VI lebih sempurna.

BACA JUGA  Panjang Busur Cd Adalah

Menurut BPOM, coklat campur adalah produk coklat yang menggunakan minyak nabati selain kakao sebagai bahan baku sebagian atau seluruhnya sebagai pengganti mixer atau mentega kakao. Terdapat 3 jenis minyak nabati yang sering digunakan sebagai bahan baku alternatif coklat campur [pengganti mentega kakao], yaitu CBE [setara mentega kakao], CBS [pengganti mentega kakao] dan CBR [pengganti mentega kakao]. Ketiganya merupakan turunan minyak sawit [Gambar 6].

CBE merupakan campuran sebagian minyak sawit dengan minyak nabati lain seperti minyak Tanqueong atau Shea butter [shea butter]. Campuran minyak ini diolah sedemikian rupa sehingga memiliki komposisi kimia dan sifat fisik yang sama dengan mentega kakao. CBE sangat kompatibel dengan mentega kakao dalam proporsi berbeda. CBD terbuat dari senyawa selain asam laurat, salah satunya berasal dari minyak sawit (mesocarp). Secara kimia CBD mirip dengan asam lemak kakao, namun struktur TAG [Tri-Acyl-Glycerol] pada mentega kakao tidak simetris. Oleh karena itu, CBD dapat dicampur dengan mentega kakao dalam jumlah terbatas. CBS berasal dari minyak inti sawit dan memiliki sifat fisik yang sama dengan mentega kakao, namun komposisi kimianya berbeda. Oleh karena itu, CBS tidak dapat dipadukan dengan mentega kakao, namun dapat menggantikan peran mentega kakao secara keseluruhan. Perbedaan antara mentega kakao dan minyak sawit pada profil SFC sangat besar, seperti terlihat pada Gambar 7 di bawah ini.

Profil lemak padat [SFC] produk coklat dapat digunakan sebagai pedoman untuk menentukan jenis lemak yang digunakan dalam formulasi. Keduanya memiliki daerah fase padat, fase cair yang larut saat rasa dilepaskan, dan fase cair kental seperti pasta. Di daerah tropis, coklat asli disimpan pada suhu ruangan antara 20 hingga 24 derajat Celcius

Tips Memastikan Makanan Dan Minuman Tidak Mengandung Babi

C, mentega kakaonya mulai meleleh dan meleleh, mengeluarkan rasa coklat khas yang terasa di mulut. pada suhu 35 derajat Celsius

C sama dengan suhu tubuh, mentega kakao dilelehkan dalam coklat asli

Kemasan belakang mie instan, kemasan bumbu mie instan, kemasan produk mie instan, makanan instan kemasan selain mie, ukuran kemasan mie instan, bahan kemasan mie instan, jenis plastik kemasan mie instan, kemasan mie instan, gambar kemasan mie instan, sebutkan dua bagian utama penyusun bahan komposit, mie ayam kemasan instan, kemasan mie instan jaman dulu

Tags:

Share:

Related Post

Leave a Comment