Bahasa Inggris Tangan: Komunikasi Tanpa Suara

Bahasa Inggris Tangan (BET) atau American Sign Language (ASL) adalah bahasa yang digunakan oleh tunarungu dan tunawicara di Amerika Serikat dan Kanada. BET juga digunakan oleh beberapa orang yang mengalami kesulitan berbicara atau mendengar, seperti orang dengan autisme atau cerebral palsy.

BET adalah bahasa yang lengkap dan kompleks, dengan tata bahasa, kosakata, dan struktur kalimatnya sendiri. BET tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi tentang kebutuhan sehari-hari, tetapi juga untuk mengekspresikan ide-ide abstrak, bercerita, dan bahkan berdebat.

Orang yang menggunakan BET berkomunikasi dengan tangan, wajah, dan tubuh mereka. Mereka menggunakan gerakan tangan untuk membuat bentuk dan tanda, yang mewakili kata-kata dan konsep. Ekspresi wajah dan gerakan tubuh juga digunakan untuk menyampaikan makna dan emosi.

BET adalah bahasa yang sangat visual, dan orang yang menggunakan BET sering kali sangat ekspresif. Hal ini dapat membuat komunikasi dengan orang yang tidak menggunakan BET menjadi sulit, terutama jika mereka tidak terbiasa dengan BET. Namun, dengan sedikit kesabaran dan latihan, siapa pun dapat belajar berkomunikasi dengan orang yang menggunakan BET.

Sejarah Bahasa Inggris Tangan

BET dikembangkan pada awal abad ke-19 oleh Thomas Hopkins Gallaudet, seorang pendeta dari Connecticut. Gallaudet terinspirasi untuk mengembangkan BET setelah bertemu dengan seorang gadis tunarungu bernama Alice Cogswell. Gallaudet belajar bahasa isyarat Prancis dari seorang pendidik tunarungu Prancis, Laurent Clerc, dan kemudian menggunakan bahasa tersebut untuk mengajar Alice dan siswa tunarungu lainnya di sekolah yang didirikannya di Hartford, Connecticut.

BET dengan cepat menyebar ke seluruh Amerika Serikat dan Kanada, dan menjadi bahasa resmi tunarungu di kedua negara tersebut. Pada akhir abad ke-19, BET sudah digunakan oleh lebih dari 100.000 orang.

Struktur Bahasa Inggris Tangan

BET memiliki struktur yang berbeda dari bahasa lisan. BET tidak memiliki kata-kata, melainkan menggunakan tanda-tanda untuk mewakili kata-kata dan konsep. Tanda-tanda tersebut dibuat dengan tangan, wajah, dan tubuh, dan dapat dimodifikasi untuk mengubah makna.

BET juga memiliki tata bahasa yang berbeda dari bahasa lisan. Misalnya, dalam BET, kata kerja ditempatkan di akhir kalimat, dan kata sifat ditempatkan sebelum kata benda. Selain itu, BET tidak memiliki bentuk kata kerja yang berbeda untuk masa lalu, sekarang, dan masa depan.

Penggunaan Bahasa Inggris Tangan

BET digunakan oleh tunarungu dan tunawicara untuk berkomunikasi dengan satu sama lain dan dengan orang yang tidak menggunakan BET. BET juga digunakan dalam pendidikan, pekerjaan, dan bidang-bidang lainnya.

Orang yang menggunakan BET dapat berkomunikasi dengan orang yang tidak menggunakan BET dengan menggunakan juru bahasa isyarat. Juru bahasa isyarat adalah orang yang terlatih untuk menerjemahkan bahasa isyarat ke bahasa lisan dan sebaliknya.

BET adalah bahasa yang penting bagi tunarungu dan tunawicara. BET memungkinkan mereka untuk berkomunikasi dengan satu sama lain dan dengan orang yang tidak menggunakan BET. BET juga memungkinkan mereka untuk mengakses pendidikan, pekerjaan, dan bidang-bidang lainnya.