Contoh Judul Penelitian Geografi

administrator

0 Comment

Link
Contoh Judul Penelitian Geografi

Contoh Judul Penelitian Geografi

Judul Penelitian Geografi

  • Dampak Perubahan Iklim terhadap Kehidupan Masyarakat Pesisir di Papua

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak perubahan iklim terhadap kehidupan masyarakat pesisir di Papua. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan masyarakat pesisir dan pemangku kepentingan lainnya. Data kuantitatif dikumpulkan melalui observasi dan pengolahan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan iklim telah memberikan dampak yang signifikan terhadap kehidupan masyarakat pesisir di Papua. Dampak tersebut antara lain:

  1. Meningkatnya permukaan air laut menyebabkan terjadinya abrasi pantai dan banjir rob.
  2. Perubahan pola cuaca menyebabkan terjadinya musim kemarau yang lebih panjang dan musim hujan yang lebih pendek.
  3. Perubahan iklim juga menyebabkan terjadinya perubahan pada ekosistem pesisir, seperti rusaknya terumbu karang dan hilangnya habitat ikan.
  4. Perubahan iklim telah memberikan dampak yang negatif terhadap mata pencaharian masyarakat pesisir. Banyak masyarakat pesisir yang kehilangan pekerjaan karena rusaknya ekosistem pesisir.

Penelitian ini merekomendasikan agar pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya mengambil langkah-langkah untuk mengatasi dampak perubahan iklim terhadap kehidupan masyarakat pesisir di Papua. Langkah-langkah tersebut antara lain:

  1. Membangun infrastruktur untuk melindungi masyarakat pesisir dari abrasi pantai dan banjir rob.
  2. Mengembangkan mata pencaharian alternatif bagi masyarakat pesisir yang kehilangan pekerjaan karena rusaknya ekosistem pesisir.
  3. Melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat pesisir tentang perubahan iklim dan dampaknya.
  • Analisis Spasial Sebaran Kemiskinan di Kabupaten Banyuwangi

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis spasial sebaran kemiskinan di Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Data diolah menggunakan teknik analisis spasial, seperti analisis peta dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebaran kemiskinan di Kabupaten Banyuwangi tidak merata. Wilayah-wilayah yang memiliki tingkat kemiskinan tinggi umumnya terletak di daerah pedesaan dan daerah pesisir. Faktor-faktor yang mempengaruhi sebaran kemiskinan di Kabupaten Banyuwangi antara lain:

  1. Tingkat pendidikan yang rendah.
  2. Keterbatasan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan publik.
  3. Kurangnya lapangan pekerjaan.
BACA JUGA  Meikarta Rainbow Slide

Penelitian ini merekomendasikan agar pemerintah daerah Kabupaten Banyuwangi mengambil langkah-langkah untuk mengurangi kemiskinan. Langkah-langkah tersebut antara lain:

  1. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan dan kesehatan.
  2. Membangun infrastruktur dan menyediakan pelayanan publik yang berkualitas.
  3. Mengembangkan lapangan pekerjaan dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
  • Studi Persepsi Masyarakat terhadap Risiko Bencana Gempa Bumi di Kota Padang

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi masyarakat terhadap risiko bencana gempa bumi di Kota Padang. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan masyarakat Kota Padang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Kota Padang memiliki tingkat persepsi yang rendah terhadap risiko bencana gempa bumi. Rendahnya tingkat persepsi ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  1. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gempa bumi.
  2. Tidak adanya pengalaman langsung dengan bencana gempa bumi.
  3. Minimnya informasi tentang risiko bencana gempa bumi dari pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya.

Penelitian ini merekomendasikan agar pemerintah daerah Kota Padang mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan persepsi masyarakat terhadap risiko bencana gempa bumi. Langkah-langkah tersebut antara lain:

  1. Meningkatkan sosialisasi dan edukasi tentang gempa bumi kepada masyarakat.
  2. Memberikan pelatihan tentang kesiapsiagaan bencana gempa bumi kepada masyarakat.
  3. Menyediakan informasi yang akurat dan terkini tentang risiko bencana gempa bumi kepada masyarakat.

Tags:

Share:

Related Post

Leave a Comment