Jaleswari Pramodhawardani

Jaleswari Pramodhawardani: Ratu Singhasari yang Terlupakan

Jaleswari Pramodhawardani adalah seorang ratu Singhasari yang memerintah pada pertengahan abad ke-13. Ia adalah putri dari Wisnuwardhana dan Sarwajnadewi, dan saudara perempuan dari Kertanegara. Jaleswari Pramodhawardani memerintah Singhasari selama sekitar 10 tahun, dari tahun 1257 hingga 1268.

Selama pemerintahannya, Jaleswari Pramodhawardani berhasil mempertahankan wilayah Singhasari dan memperluas kekuasaannya. Ia juga berhasil membangun hubungan baik dengan kerajaan-kerajaan tetangga, seperti Majapahit dan Sriwijaya.

Jaleswari Pramodhawardani dikenal sebagai seorang ratu yang bijaksana dan adil. Ia sangat memperhatikan kesejahteraan rakyatnya dan berusaha untuk meningkatkan kehidupan mereka. Jaleswari Pramodhawardani juga dikenal sebagai seorang pelindung seni dan budaya. Ia mendukung berbagai kegiatan kesenian dan budaya, seperti tari, musik, dan sastra.

Pada tahun 1268, Jaleswari Pramodhawardani digulingkan dari takhta oleh Kertanegara, saudara laki-lakinya. Kertanegara kemudian mendirikan kerajaan Majapahit dan menjadi raja pertama kerajaan tersebut.

Jaleswari Pramodhawardani adalah seorang ratu yang kuat dan bijaksana. Ia berhasil mempertahankan wilayah Singhasari dan memperluas kekuasaannya. Jaleswari Pramodhawardani juga berhasil membangun hubungan baik dengan kerajaan-kerajaan tetangga. Ia adalah seorang pelindung seni dan budaya dan sangat memperhatikan kesejahteraan rakyatnya.

Namun, Jaleswari Pramodhawardani adalah seorang ratu yang terlupakan. Namanya jarang disebutkan dalam sejarah Indonesia. Padahal, ia adalah salah satu ratu Singhasari yang paling sukses. Jaleswari Pramodhawardani adalah seorang pemimpin yang kuat dan bijaksana yang berhasil membawa Singhasari ke puncak kejayaannya.

Beberapa fakta menarik tentang Jaleswari Pramodhawardani:

• Ia adalah ratu pertama Singhasari yang memerintah sendiri, tanpa didampingi oleh seorang raja.
• Ia adalah seorang ratu yang sangat berkuasa dan disegani.
• Ia berhasil mempertahankan wilayah Singhasari dan memperluas kekuasaannya.
• Ia berhasil membangun hubungan baik dengan kerajaan-kerajaan tetangga.
• Ia adalah seorang pelindung seni dan budaya.
• Ia sangat memperhatikan kesejahteraan rakyatnya.
• Ia digulingkan dari takhta oleh saudara laki-lakinya, Kertanegara.
• Namanya jarang disebutkan dalam sejarah Indonesia, padahal ia adalah salah satu ratu Singhasari yang paling sukses.