Jenis Uang

administrator

0 Comment

Link
Jenis Uang

Jenis Uang

Jenis-Jenis Uang

Uang adalah alat tukar yang diterima secara umum untuk pembelian barang dan jasa. Uang dapat berupa koin, kertas, atau bentuk elektronik. Uang memiliki tiga fungsi utama, yaitu sebagai alat tukar, satuan hitung, dan penyimpan nilai.

Jenis-jenis Uang

  1. Uang Kertas

Uang kertas adalah uang yang terbuat dari kertas. Uang kertas biasanya dicetak oleh bank sentral suatu negara. Uang kertas memiliki berbagai pecahan, seperti Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, Rp1.000, dan Rp500.

  1. Uang Logam

Uang logam adalah uang yang terbuat dari logam. Uang logam biasanya dicetak oleh bank sentral suatu negara. Uang logam memiliki berbagai pecahan, seperti Rp100, Rp50, Rp25, Rp10, dan Rp5.

  1. Uang Elektronik

Uang elektronik adalah uang yang disimpan dan digunakan secara elektronik. Uang elektronik dapat berupa kartu debit, kartu kredit, uang elektronik berbasis aplikasi, dan mata uang digital. Uang elektronik dapat digunakan untuk melakukan pembayaran tanpa menggunakan uang tunai.

Fungsi Uang

  1. Alat Tukar

Uang berfungsi sebagai alat tukar untuk mempermudah transaksi jual beli barang dan jasa. Uang dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa tanpa harus melakukan barter.

  1. Satuan Hitung

Uang berfungsi sebagai satuan hitung untuk menentukan nilai suatu barang atau jasa. Uang dapat digunakan untuk membandingkan harga barang dan jasa yang berbeda.

  1. Penyimpan Nilai

Uang berfungsi sebagai penyimpan nilai untuk menyimpan kekayaan. Uang dapat digunakan untuk menyimpan kekayaan dalam jangka panjang.

Kelebihan dan Kekurangan Uang

Kelebihan Uang

  1. Uang dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa tanpa harus melakukan barter.
  2. Uang dapat digunakan untuk membandingkan harga barang dan jasa yang berbeda.
  3. Uang dapat digunakan untuk menyimpan kekayaan dalam jangka panjang.
BACA JUGA  Restoran Thailand Di Jakarta

Kekurangan Uang

  1. Uang dapat digunakan untuk melakukan kejahatan, seperti korupsi, pencucian uang, dan penggelapan uang.
  2. Uang dapat menyebabkan inflasi, yaitu peningkatan harga barang dan jasa secara umum.
  3. Uang dapat menyebabkan kesenjangan sosial, yaitu perbedaan pendapatan antara kelompok masyarakat yang kaya dan kelompok masyarakat yang miskin.

Tags:

Share:

Related Post

Leave a Comment