Kumpulan Bahan Alami Untuk Jaga Kesehatan Paru-paru, Jahe Hingga Cabai Rawit

admin 2

0 Comment

Link

Edukasinewss – Berikut adalah pilihan bahan alami untuk membantu menjaga kesehatan paru-paru.

Paru-paru adalah bagian yang sangat penting dari tubuh manusia.

Paru-paru adalah salah satu organ yang berperan penting dalam menjaga tubuh bekerja dengan baik.

Tingkat polusi saat ini dapat dengan cepat merusak paru-paru.

Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa paparan polusi udara menyebabkan 4,2 juta kematian di seluruh dunia setiap tahun.

Polusi yang berlebihan dapat menyebabkan lendir menumpuk di paru-paru untuk menjebak patogen dan mikroba.

Hal ini bisa membuat dada terasa penuh dan sesak.

Dengan makan makanan yang tepat, Anda dapat melindungi paru-paru Anda dari polutan berbahaya dan memungkinkan Anda untuk bernapas lebih baik.

Berikut adalah 10 makanan teratas untuk paru-paru yang lebih sehat, dirangkum oleh Boldsky.

1. Apel

Apel mengandung fenol dan flavonoid yang dikenal dapat mengurangi peradangan di saluran udara.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam European Respiratory Journal menemukan bahwa anak-anak yang minum segelas jus apel setiap hari lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami masalah mengi.

2. Teh hijau

Dikemas dengan antioksidan, teh hijau dapat mengurangi peradangan di paru-paru dan meningkatkan penyembuhan.

Kandungan antioksidan dalam teh hijau dapat memperlambat pelepasan histamin yang menyebabkan gejala alergi.

Sebuah studi tahun 2017 menemukan bahwa 1.000 orang dewasa Korea yang minum dua cangkir teh hijau per hari memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik daripada mereka yang tidak minum teh hijau.

3. Ikan

Ikan seperti makarel, trout, sarden, dan herring dapat membantu mengobati penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).

Menurut para peneliti di Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi Universitas Rochester, asam lemak omega-3 yang ditemukan pada ikan dapat membantu tubuh melawan infeksi paru-paru.

BACA JUGA  Hepatitis Akut Sudah Sampai Singapura, Indonesia Diminta Siap Siaga

4. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah makanan yang baik untuk paru-paru.

Kacang-kacangan seperti almond, kacang mete, walnut, pistachio, kacang Brazil, dan hazelnut memberi tubuh magnesium tingkat tinggi, mineral penting yang bertindak sebagai bronkodilator.

Selain itu, biji-bijian seperti biji labu, biji rami, dan biji bunga matahari memberikan hal yang sama.

5. Minyak zaitun

Minyak zaitun penuh dengan lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, dan vitamin K, yang dapat membantu melindungi terhadap stres oksidatif di paru-paru dan mencegah kerusakan jaringan paru-paru.

6. Brokoli

Brokoli mengandung senyawa yang disebut sulforaphane, yang dapat meningkatkan aktivitas gen yang ditemukan di sel paru-paru.

Senyawa ini melindungi organ dari kerusakan yang disebabkan oleh stres oksidatif.

Selain itu, senyawa ini juga dapat meningkatkan aliran udara di paru-paru pada penderita asma.

7. Jahe

Jahe memiliki sifat anti inflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada tubuh.

Jahe juga membantu detoksifikasi paru-paru, dan juga membantu menghilangkan racun di paru-paru.

Bahan dapur juga dapat membantu membuka saluran udara, meningkatkan aliran udara ke paru-paru, dan meningkatkan kesehatan paru-paru.

8. Bawang putih

Bawang putih mengandung flavonoid yang merangsang produksi glutathione, yang membantu menghilangkan racun dan karsinogen yang membantu paru-paru berfungsi lebih baik.

Satu studi menunjukkan bahwa makan tiga siung bawang putih mentah dua kali seminggu dapat mengurangi risiko kanker paru-paru hingga 44 persen.

9. Biji-bijian utuh

Sertakan biji-bijian seperti beras merah, quinoa dan gandum dalam diet harian Anda.

Bahan-bahan ini dapat mengurangi risiko penyakit paru-paru kronis dan meningkatkan kesehatan pernapasan.

10. Cabai rawit

Cabai pedas mengandung capsaicin, yang merangsang sekresi dan melindungi selaput lendir saluran pernapasan bagian atas dan bawah.

BACA JUGA  Kolesterol Tinggi Setelah Lebaran? Coba Konsumsi 7 Minuman Ini Untuk Menurunkannya

Karena itu, lebih baik menambahkan cabai rawit ke makanan saat memasak.

Share:

Related Post

Leave a Comment