Larutan Penyangga Dapat Dibuat Dengan Pencampuran Berikut Kecuali

admin 2

0 Comment

Link

Larutan Penyangga Dapat Dibuat Dengan Pencampuran Berikut Kecuali – Contoh Pertanyaan dan Jawaban Kunci Penyangga Pilihan Ganda – Suatu larutan yang dapat menahan perubahan pH yang besar ketika ion hidrogen atau hidroksida ditambahkan atau ketika larutan diencerkan disebut larutan penyangga.

Larutan penyangga atau larutan penyangga adalah larutan yang mampu mempertahankan pH dalam kisarannya jika dilakukan usaha untuk menaikkan atau menurunkan pH karena penambahan sedikit asam, sedikit basa, atau pengenceran.

Larutan Penyangga Dapat Dibuat Dengan Pencampuran Berikut Kecuali

Pembahasan: Ada dua jenis buffer, yaitu buffer asam (komponen: asam lemah + basa konjugat) dan buffer basa (komponen: basa lemah + asam konjugasi). Pilihan A: Asam lemah/asam lemah Pilihan B: Basa konjugat/basa konjugat Pilihan C: Asam/ion kuat Pilihan D: Basa lemah/basa lemah Pilihan E: Asam lemah/basa konjugat Maka jawaban yang benar adalah Pilihan E

Larutan Penyangga Dapat Dibuat Dengan Pencampuran Berikut Kecuali

Pembahasan: Ada dua jenis buffer, yaitu buffer asam (komponen: asam lemah + basa konjugat) dan buffer basa (komponen: basa lemah + asam konjugasi). HOCl adalah asam lemah sedangkan OCl– adalah basa konjugasi. Ini adalah solusi penyangga. Larutan penyangga atau larutan penyangga adalah larutan yang mampu mempertahankan pH dalam kisarannya jika dilakukan usaha untuk menaikkan atau menurunkan pH karena penambahan sedikit asam, sedikit basa, atau pengenceran.

Pembahasan: Larutan penyangga yang mengandung komponen asam dan basa berupa pasangan konjugat dapat dibuat sebagai berikut: Kelebihan asam lemah dan basa kuat, contoh: CH 3COOH/CH 3COO – dari kelebihan CH 3COOH dengan NaOH. Basa lemah dan garamnya, contoh: NH 3/NH 4+ dari NH 3 dengan NH 4Cl. Garam dari kelebihan asam lemah dan asam kuat, contoh: CH 3COOH/CH 3COO – dari CH 3COONa berlebih dengan HCl. Basa lemah dan asam konjugasinya, contoh: NH 4OH dengan NH 4+.

Pembahasan: Ada dua jenis buffer, yaitu buffer asam (komponen: asam lemah + basa konjugat) dan buffer basa (komponen: basa lemah + asam konjugasi). Komponen penyangga asam dapat dibuat dari campuran asam lemah + basa kuat atau asam lemah + garamnya, dan komponen penyangga basa dapat dibuat dari campuran basa lemah + asam kuat atau basa lemah + garamnya. NH4Cl dan NH3 = basa lemah + garamnya (buffer) CH3COONa dan CH3COOH = garam + asam lemah (buffer) CH3COOH dan NaOH = asam lemah + basa kuat (buffer) NaOH dan NaHCO3 = basa kuat + garam (buffer) NaOH dan HCl = basa kuat + asam kuat (bukan penyangga) Baca juga : Tentang tanah basa dan basa

Pilihan A: HCl (asam kuat) dengan NH4Cl (garam dari basa lemah) Pilihan B: CH3COOH (asam lemah) dengan C6H5COOK (garam dari asam lemah) Pilihan C: C2H5OH (asam lemah dan basa lemah) dengan C2H5ONa (asam dan basa lemah ) lemah) Pilihan D: Ca(OH)2 (basa kuat) dengan CaCl2 (garam dari asam kuat dan basa kuat) Pilihan E: HCOOH (asam lemah) dengan HCOONa (garam dari asam kuat dan basa lemah)

BACA JUGA  Apakah Mimpi Menikah Tanda Kematian

Bab 7 Buffer Dan Hidrolisis

Pembahasan: Salah satu sifat larutan penyangga adalah larutan yang pH-nya relatif tetap dengan penambahan sedikit asam dan/atau sedikit basa. Larutan I : terjadi perubahan pH jika ditambahkan basa 0,4 sedangkan asam ditambahkan 0,6 Larutan II : pH berubah jika basa ditambahkan 0,02 sedangkan jika ditambahkan asam 0,02 Larutan III : pH berubah jika ditambahkan basa 0,05 sedangkan penambahan asam menjadi 0,02 Larutan IV : terjadi perubahan pH bila penambahan basa menjadi 0,6 sedangkan penambahan asam sebanyak 0,4. Larutan V : terjadi perubahan pH dengan penambahan basa 0,4 sedangkan penambahan asam sebesar 0,5.

Pembahasan: Asam dan basa yang terlibat memiliki valensi yang sama, satu. Yang tersisa hanyalah melihat rasio mol masing-masing campuran untuk melihat apakah ada sisa asam lemah atau basa lemah.

Pembahasan: Ciri-ciri larutan penyangga: jika ditambahkan sedikit air atau sedikit basa atau sedikit asam maka nilai pH relatif konstan, jika terjadi perubahan hanya relatif kecil. Larutan yang paling mendekati perubahan pH setelah penambahan air, asam, dan basa adalah larutan 4.

Pembahasan: Asam dan basa yang terlibat memiliki valensi yang sama, satu. Yang tersisa hanyalah melihat rasio mol masing-masing campuran untuk melihat apakah ada sisa asam lemah atau basa lemah. NaOH (basa kuat) dan HCl (asam kuat) NaOH (basa kuat) dan NaCN (garam) NaCN (garam) dan HCN (asam lemah) NH4OH (basa lemah) dan H2SO4 (asam kuat) K2SO4 (garam) dan H2SO4 (asam) ) kuat) Pilihan c dan d memiliki asam lemah dan basa lemah, maka lihat rasio mol untuk melihat apakah masih ada asam lemah atau basa lemah yang tersisa. Baca juga: Elemen Peralihan Periode Keempat Bermasalah

Manakah Satu Diantara Campuran Berikut Menghasilkan Larutan Penyangga Dengan Ph = 4,2

Pembahasan: Ciri-ciri larutan penyangga: bila ditambahkan sedikit air atau sedikit basa atau sedikit asam maka nilai pH relatif tetap. Larutan I : mengalami perubahan pH sebesar 4 Larutan II : mengalami perubahan pH sebesar 0,09 Larutan III : mengalami perubahan pH sebesar -4 Larutan IV : mengalami perubahan pH sebesar 4 Larutan V : mengalami perubahan pH sebesar 0 ( TETAP ) Kemudian jawaban yang benar adalah solusi V (Pilihan E)

BACA JUGA  Jelaskan Isi Tema Wawancara Dalam Laporan Hasil Wawancara

Pembahasan: Prinsip larutan penyangga berdasarkan teori asam basa Arrhenius terbatas hanya pada campuran asam lemah dan garamnya atau basa lemah dan garamnya, sedangkan prinsip berdasarkan Brønsted-Lowry lebih bersifat umum, selain asam lemah dan garamnya juga termasuk campuran garam dan garam. Sistem kesetimbangan asam lemah dan basa konjugatnya dapat diturunkan dari garam NaH2PO4 dan Na2HPO4, jika kedua garam ini dicampurkan, akan terbentuk larutan penyangga. NaH2PO4 (aq) → Na+(aq) + H2PO4–(aq) Na2HPO4 (aq) → 2Na+(aq) + HPO42-(aq) Kedua anion membentuk asam-basa konjugasi dan berada dalam kesetimbangan. Karena ion H2PO4– memiliki tingkat keasaman yang lebih kuat daripada ion HPO42-, H2PO4– bertindak sebagai asam dan HPO42- sebagai basa konjugasi. Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut. H2PO4–(aq) ↔ HPO42-(aq) + H+(aq)

Opsi A: asam kuat dan garam dari asam lemah Opsi B: basa kuat dan garam dari asam kuat Opsi C: basa lemah dan garam dari asam lemah dan basa lemah Opsi D: asam lemah dan garam dari asam konjugat dan basa konjugasi Opsi E: asam lemah dan garam dari basa kuat dan asam lemah

Pembahasan: Seperti tabel pembahasan #15, coba cek lagi. Pilihan A : kelebihan asam lemah dengan garam dari asam kuat dan basa kuat Pilihan B : basa lemah dengan garam dari basa lemah Pilihan C : asam lemah dengan garam dari basa kuat dan asam lemah Pilihan D : garam dari asam lemah dan basa kuat dengan garam dari asam lemah Opsi E: asam lemah dengan basa kuat garam dan asam lemah 16 – 30 Contoh larutan penyangga Soal dan pembahasan

Tentukan Ph Larutan Penyangga Yang Dibuat Dengan Mencampurkan 50 Ml Nh3 0 2 M Dengan 50 Ml Hcl 0 15m

16. Pada 1 liter larutan asam asetat 0,1 M dengan pH = 3, ditambahkan garam natrium asetat sehingga nilai pH menjadi dua kali lipat. Ka asam asetat = 1 x 10-5. Garam natrium asetat yang ditambahkan adalah berapa banyak…

17. Perbandingan volume 0,1 M larutan CH3COOH (Ka = 1 x 10-5) dan 0,1 M NaOH yang harus dicampur untuk membuat larutan penyangga pH = 6 adalah…

18. Garam L2SO4 padat ditambahkan ke dalam larutan basa lemah LOH sehingga konsentrasi larutan LOH menjadi 0,1 M dan konsentrasi L2SO4 menjadi 0,05 M. Jika Kb LOH basa = 10-5 maka pH campuran adalah …

19. 50 mL larutan CH3COOH 0,2 M dicampur dengan 50 mL larutan CH3COONa untuk menghasilkan larutan penyangga dengan pH = 4. Untuk membuat larutan penyangga ini, konsentrasi CH3COONa sebesar…(Ka CH3COOH = 1 x 10-5) . .

BACA JUGA  Perintah Yang Digunakan Untuk Menggandakan Data Adalah

Terdapat Beberapa Larutan Berikut

20. Suatu campuran penyangga terdiri dari y gram HCOONa (Mr = 68) dan 100 mL larutan HCOOH 0,1 M untuk membuat larutan dengan pH = 4. Nilai y adalah…

21. Asam HA memiliki pKa = 3,2 Sebanyak x mol NaA ditambahkan ke dalam 500 mL larutan HA 0,2 M dan pH larutan menjadi 3,5. Maka x adalah…

22. Untuk membuat larutan penyangga yang mempunyai pH = 4, ke dalam 100 ml larutan CH3COOH 0,5 M (Ka = 10-5) harus ditambahkan larutan CH3COONa sebanyak 0,05 M…

23. Jika 50 ml larutan CH3COOH 0,1 M dicampur dengan 100 ml CH3COONa 0,2 M (Ka CH3COOH = 1,8 x 10-5), maka pH campuran adalah …

Soal Larutan Penyangga Pilihan Ganda Dan Jawaban

24. Larutan penyangga dibuat dengan mencampurkan larutan NH3 dengan NH4Cl dengan perbandingan molar 1 : 9. Jika Kb = 1,8 x 10-5 maka pH campuran tersebut adalah …

25. Nilai pH campuran antara 100 ml larutan C6H5COOH 0,2 M dan 100 ml larutan NaOH 0,1 M jika diketahui Ka C6H5COOH = 6 x 10-5..

26. Larutan buffer pH 8,5 dibuat dengan mengalirkan gas NH3 ke dalam 250 ml NH4Cl 0,05 M Jika Kb NH3 = 10-5, maka volume NH3 yang mengalir (diukur pada STP) adalah…ml.

27. Sebanyak 0,28 gram kristal KOH ditambahkan ke dalam 50 ml larutan CH3COOH 0,1 M (Ka = 10-5). pH larutan yang terjadi jika diketahui Ar K = 39, O = 16, dan H = 1 adalah…

Quiz Larutan Penyangga Kelas Xi Ipa Quiz

28. Massa CH3COONa (Mr = 82) yang harus ditambahkan ke dalam 1.000 ml larutan CH3COOH 0,1 M agar pH-nya adalah 6 adalah…gram. (Ka CH3COOH = 1 x 10-5)

29. Jika asam lemah dengan Ka = 10-5 dilarutkan bersama garam natriumnya dengan perbandingan molar asam dan garam 1:10, pH larutan yang dihasilkan adalah …

30. Sebanyak 0,082 gram garam ditambahkan ke dalam 10 ml larutan asam asetat 0.

Hidrometer dapat digunakan untuk pengukuran berikut ini kecuali, tenaga surya dapat dimanfaatkan untuk hal berikut kecuali, pembuatan situs google dapat dimulai dengan cara berikut kecuali, berikut sumber daya alam yang dapat diperbarui kecuali, aids dapat menular melalui aktivitas berikut kecuali, spt tahunan pph badan dapat diperoleh melalui berikut ini kecuali, penderita gagal ginjal dapat diobati dengan cara berikut ini kecuali, pencampuran etanol dengan bensin dapat, tungkak lambung atau maag dapat disebabkan oleh hal berikut kecuali, campuran yang dapat membentuk larutan penyangga adalah, lambung atau maag dapat disebabkan oleh hal berikut kecuali, penularan hiv aids dapat melalui berikut ini kecuali

Tags:

Share:

Related Post

Leave a Comment