Contoh Resensi Buku Fiksi

administrator

0 Comment

Link

Contoh Resensi Buku Fiksi

Judul: Negeri Lima Menara

Penulis: Ahmad Fuadi

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Tahun Terbit: 2009

Genre: Novel

Sinopsis:

Negeri Lima Menara adalah novel yang bercerita tentang perjalanan hidup seorang anak bernama Alif Fikri. Alif adalah anak seorang pedagang kecil di sebuah desa di Minangkabau, Sumatera Barat. Ia memiliki impian untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun, karena keterbatasan biaya, ia harus merantau ke Jawa dan bekerja sebagai pedagang kaki lima.

Alif akhirnya diterima di Pondok Pesantren Gontor, Jawa Timur. Di pesantren itu, ia bertemu dengan berbagai macam teman dari berbagai daerah di Indonesia. Ia juga belajar tentang agama Islam dan tentang kehidupan.

Selama di pesantren, Alif mengalami berbagai macam tantangan dan rintangan. Ia pernah dihukum karena melanggar peraturan pesantren. Ia juga pernah mengalami kesulitan dalam mengikuti pelajaran. Namun, ia selalu berusaha untuk bangkit dan terus maju.

Akhirnya, Alif berhasil menyelesaikan pendidikannya di Pondok Pesantren Gontor. Ia kemudian melanjutkan pendidikan ke Universitas Al-Azhar di Kairo, Mesir. Setelah lulus dari Al-Azhar, Alif kembali ke Indonesia dan bekerja sebagai dosen di sebuah universitas.

Resensi:

Negeri Lima Menara adalah sebuah novel yang inspiratif dan memotivasi. Novel ini mengajarkan kita tentang pentingnya pendidikan dan tentang bagaimana kita harus selalu berusaha untuk meraih mimpi kita, meskipun kita menghadapi berbagai macam rintangan dan tantangan.

Novel ini ditulis dengan gaya yang ringan dan mengalir. Bahasa yang digunakan juga mudah dipahami. Hal ini membuat novel ini sangat mudah untuk dibaca dan dinikmati.

Negeri Lima Menara sangat cocok untuk dibaca oleh semua orang, terutama oleh anak-anak muda yang sedang mencari inspirasi dan motivasi dalam hidup mereka. Novel ini juga sangat cocok untuk dibaca oleh orang dewasa yang ingin mengenang kembali masa-masa sekolah atau pesantren mereka.

BACA JUGA  Pada Musim Kemarau Matahari Bersinar Terang Tetapi Suhu Udara Tidak Terlalu Panas

Kelebihan:

  1. Novel ini memiliki cerita yang menarik dan inspiratif.
  2. Novel ini ditulis dengan gaya yang ringan dan mengalir.
  3. Bahasa yang digunakan mudah dipahami.
  4. Novel ini sangat cocok untuk dibaca oleh semua orang.

Kekurangan:

  1. Novel ini terkadang terlalu didaktis.
  2. Beberapa bagian novel terasa terlalu panjang dan bertele-tele.

Tags:

Share:

Related Post

Leave a Comment